Penulis: Asy Abu Nashr Muhammad bin Abdillah Al-Imam
Segala puji bagi Allah Rabb semesta alam. Dan shalawat serta salam semoga tercurah kepada Muhammad rasul yang terpercaya –shallallahu ‘alaihi wa salam-.
Amma ba’du;
Pertanyaan ini kami sampaikan kepada yang terhormat Syaikh kami, bapak kami yang berjiwa pembimbing dan penasehat, pengasuh Ma’had Darul Hadits Ma’bar, Asy-Syaikh Al-’Allamah Muhammad bin Abdillah Al-Imam. Semoga Allah Ta’ala menjaga dan melindungi beliau, semoga Allah Ta’ala memperbanyak orang-orang yang semisal beliau, dan semoga Allah Ta’ala melimpahkan barakah pada beliau dan ilmu beliau.
Pertanyaan:
Telah tersebar isu di tengah-tengah masyarakat Indonesia bahwa para pelajar Indonesia yang lulus dari ma’had-ma’had Darul Hadits di Yaman berubah menjadi pelaku pengeboman dan peledakan (terorisme).
Jawaban:
Segala puji bagi Allah Ta’ala dan aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang benar kecuali Allah Ta’ala semata tiada sekutu bagiNya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan Allah Ta’ala.
Merupakan sesuatu yang seharusnya untuk diketahui adalah orang yang pertama kali memperingatkan dan mengecam dengan keras perbuatan pengeboman dan peledakan (terorisme) adalah Imam Ahlus Sunnah negeri Yaman yaitu Guru kami Al-’Allamah Muqbil bin Hadi Al-Wadi’i –semoga Allah Ta’ala merahmati beliau-. Sungguh, para pengikut organisasi Al-Qa’idah telah menyusun rencana untuk melakukan peledakan dan pengeboman di beberapa tempat di beberapa propinsi di Yaman. Namun, ketika Syaikh kami (Muqbil bin Hadi) angkat suara membongkar rencana jahat mereka tersebut, gagallah rencana tersebut dan selamatlah negeri Yaman dari rencana jahat mereka. Dan Syaikh (Muqbil bin Hadi) terus melanjutkan kecamannya dan memperingatkan masyarakat dalam khutbah, ceramah dan karya tulis beliau dari gerakan Jama’ah Jihad dan dari bergabung serta berjalan bersama mereka. Segala puji hanya milik Allah Ta’ala semata.
Para ulama yang telah direkomendasikan oleh Syaikh Muqbil untuk kita merujuk kepada mereka berjalan mengikuti jejak Syaikh Muqbil dalam mengecam dan memperingatkan dari penyeru pengeboman dan peledakan dalam pelajaranpelajaran dan karya tulis mereka. Upaya ini juga ditempuh para pengasuh ma’hadma’had1 Darul Hadits di Yaman sebagaimana jalan yang ditempuh oleh ulama sunnah di manapun mereka berada. Ini adalah perkara yang sudah diketahui dan dikenal dari mereka di Yaman dan selain Yaman. Dan segala puji bagi Allah Ta’ala.
Para pelajar yang menimba ilmu di hadapan ulama negeri Yaman di ma’hadma’had Darul Hadits juga berjalan pada jalan yang ditempuh oleh para ulama. Oleh karena itu, menuduh para pelajar tersebut di atas dengan mengatakan “mereka itu pelaku pengeboman dan peledakan” merupakan kedustaan atas diri mereka untuk memperburuk citra mereka dan menghindarkan orang dari mereka dan dari dakwah yang mereka serukan.
Akan tetapi begitu cepat kedustaan ini termentahkan ketika para pelajar tersebut memberikan khutbah atau ceramah atau mengajar dan memperingatkan dari perbuatan pengeboman dan peledakan.
Maka pengamatan negara (pemerintah) akan hakekat (fakta) ini yang ada pada ma’had-ma’had Darul Hadits di Yaman dan juga hakekat (fakta) para pelajar yang lulus dari ma’had-ma’had tersebut adalah perkara yang penting.
Seyogyanya bagi kedutaan Indonesia untuk meyampaikan kepada negaranya informasi yang benar tentang ma’had-ma’had tersebut. Berperannya pemerintah Indonesia sebagai pihak yang bahu-membahu menyebarkan kebaikan (dakwah berlandaskan Al-Qur’an dan As-Sunnah) yang dilakukan oleh para alumni ma’had-ma’had Darul Hadits Yaman lebih baik dari pada menentang dan menghalangi mereka. Karena apa yang kami serukan adalah demi kebaikan setiap muslim, entah yang sebagai pemegang kepemerintahan ataupun rakyatnya. Karena kami menyeru kepada perbaikan hubungan antara seorang hamba dengan Rabbnya (Allah Ta’ala). Kalau dia bisa baik maka baginya balasan yang baik dan jika dia memilih kejelekan maka jangan mencela kecuali dirinya.
Dakwah kita adalah dakwah yang mengarah pada perbaikan dan mengajak kepada kebaikan dengan cara-cara yang syar’i bukan dengan cara-cara yang diadaadakan seperti pembentukan kelompok-kelompok atau dengan cara pemberontakan dan penggulingan, ataupun dengan cara pengeboman dan peledakan.
Maka sudah seyogyanya bagi negara-negara islam untuk berkhidmat memperjuangkan islam, dan kami akan ikut bahu-membahu dengan mereka dalam susah dan kemudahan. Tiada daya dan upaya kecuali dengan pertolongan Allah Ta’ala.
Stempel dan Tanda Tangan
Abu Nashr Muhammad bin Abdillah Al-Imam
20/02/1431H
http://www.assalafy.org/mahad/?p=534#more-534
Diterjemahkan oleh:
Abu Zubair ‘Umar Al-Indunisy
Dan Abu Hudzaifah Rahmadi Al-Indunisy
Darul Hadits, Ma’bar, Yaman
1. Ma’had-ma’had para ulama tersebut diantaranya: Ma’had Darul Hadits Dammaj, Ma’had Darul Hadits Ma’bar, Ma’had Darul Hadits Dzammar, Ma’had Darul Hadits Fiyusy – Aden, Ma’had Darul Hadits Hadramaut, Ma’had Darul Hadits Ibb, Ma’had Darul Hadits Syibwah dan lain-lain.
http://thalibmakbar.wordpress.com/2010/05/05/74/
sumber: http://www.merekaadalahteroris.com/mat/?p=83
Berikut ini kami sajikan versi arabnya:
بسم الله الرحمن الرحيم
الحمد لله رب العالمين والصلاة والسلام على محمد رسول أمين، أما بعد
هذا السؤال نقدمه لفضيلة شيخنا ووالدنا المربي الناصح القائم بدار الحديث بمعبر الشيخ العلامة محمد بن عبد الله الإمام حفظه الله تعالى ورعاه وكثر الله أمثاله وبارك الله فيه وفي علمه
السؤال
انتشرت الإشاعة في أوسط المجتمع الإندونيسيا بأن الطلاب الإندونيسيين الذين تخرجوا من دور الحديث في اليمن يصبحون ويقومون بعملية التفجير والتلغيم
الجواب
الحمد لله وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له وأشهد أن محمدا عبده ورسوله
فينبغي أن يعلم أن أول من حذر من التفجيرات والتلغيمات هو إمام أهل السنة في اليمن شيخنا العلامة الوادعي رحمه الله تعالى، فقد كان أصحاب تنظيم القاعدة عملوا خطة ليفجروا في كثير من المحافظات اليمنية، فلما تكلم عليهم الشيخ وفضح سعيهم هذا فشلت الخطة وسلمت البلاد اليمنية من تلك الأحداث، واستمر شيخنا يحذر من جماعات الجهاد ومن الدخول معهم والسير سيرهم في خطبه ومحاضراته وكتبه والحمد لله. وصار المشائخ الذين أوصى الشيخ بالرجوع إليهم على ما كان عليه الشيخ من التحذير من دعاة التفجيرات والتلغيمات في دروسهم ومؤلفاتهم وغيرها، فهذا الذي يسير عليه القائمون على دور الحديث في اليمن كما هو سير علماء السنة حيثما كانوا، وهذا معلوم مشهور عنهم في اليمن وفي غيرها والحمد لله
والطلاب الذين يتلقون العلم على أيدي علماء اليمن في دور الحديث هم على هذا الذي عليهم العلماء، فرمي الطلاب المذكورين بأنهم من أصحاب التلغيمات والتفجيرات كذب عليهم للتشويه بهم والتنفير عنهم وعن الدعوة التي يدعون إليها، ولكن سرعان ما يفتضح هذا الكذب عند ما يخطب الطلاب هؤلاء أو يحاضرون أو يدرسون ويحذرون من التفجيرات والتلغيمات
فاطلاع الدولة على هذه الحقيقة التي عليها دور الحديث في اليمن والطلاب المتخرجون منها مهم، وعلى السفارة الإندونيسية أن تواصل دولتها بالمعلومات الصحيحة عن هذه الدور، فلأن تكون الدولة الإندونيسية معينا على هذا الخير الذي يقوم به الطلاب المتخرجون من دور الحديث في اليمن خير من محاربته لأن ما ندعو إليه هو من صالح كل مسلم كان حاكما أو محكوما، لأننا ندعو إلى إصلاح ما بين العبد وربه فإن أحسن فله جزاء الحسنى وإن أساء فلا يلومن إلا نفسه، فدعوتنا دعوة إصلاح ودعوة خير بالطرق الشرعية لا بالطرق البدعية كالتحزب والثورات والانقلابات والتفجيرات والتلغيمات
فعلى الدول الإسلامية أن تقوم بخدمتها للإسلام ونحن عون لها في الشدة والرخاء ولا حول ولا قوة إلا بالله
Amma ba’du;
Pertanyaan ini kami sampaikan kepada yang terhormat Syaikh kami, bapak kami yang berjiwa pembimbing dan penasehat, pengasuh Ma’had Darul Hadits Ma’bar, Asy-Syaikh Al-’Allamah Muhammad bin Abdillah Al-Imam. Semoga Allah Ta’ala menjaga dan melindungi beliau, semoga Allah Ta’ala memperbanyak orang-orang yang semisal beliau, dan semoga Allah Ta’ala melimpahkan barakah pada beliau dan ilmu beliau.
Pertanyaan:
Telah tersebar isu di tengah-tengah masyarakat Indonesia bahwa para pelajar Indonesia yang lulus dari ma’had-ma’had Darul Hadits di Yaman berubah menjadi pelaku pengeboman dan peledakan (terorisme).
Jawaban:
Segala puji bagi Allah Ta’ala dan aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang benar kecuali Allah Ta’ala semata tiada sekutu bagiNya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan Allah Ta’ala.
Merupakan sesuatu yang seharusnya untuk diketahui adalah orang yang pertama kali memperingatkan dan mengecam dengan keras perbuatan pengeboman dan peledakan (terorisme) adalah Imam Ahlus Sunnah negeri Yaman yaitu Guru kami Al-’Allamah Muqbil bin Hadi Al-Wadi’i –semoga Allah Ta’ala merahmati beliau-. Sungguh, para pengikut organisasi Al-Qa’idah telah menyusun rencana untuk melakukan peledakan dan pengeboman di beberapa tempat di beberapa propinsi di Yaman. Namun, ketika Syaikh kami (Muqbil bin Hadi) angkat suara membongkar rencana jahat mereka tersebut, gagallah rencana tersebut dan selamatlah negeri Yaman dari rencana jahat mereka. Dan Syaikh (Muqbil bin Hadi) terus melanjutkan kecamannya dan memperingatkan masyarakat dalam khutbah, ceramah dan karya tulis beliau dari gerakan Jama’ah Jihad dan dari bergabung serta berjalan bersama mereka. Segala puji hanya milik Allah Ta’ala semata.
Para ulama yang telah direkomendasikan oleh Syaikh Muqbil untuk kita merujuk kepada mereka berjalan mengikuti jejak Syaikh Muqbil dalam mengecam dan memperingatkan dari penyeru pengeboman dan peledakan dalam pelajaranpelajaran dan karya tulis mereka. Upaya ini juga ditempuh para pengasuh ma’hadma’had1 Darul Hadits di Yaman sebagaimana jalan yang ditempuh oleh ulama sunnah di manapun mereka berada. Ini adalah perkara yang sudah diketahui dan dikenal dari mereka di Yaman dan selain Yaman. Dan segala puji bagi Allah Ta’ala.
Para pelajar yang menimba ilmu di hadapan ulama negeri Yaman di ma’hadma’had Darul Hadits juga berjalan pada jalan yang ditempuh oleh para ulama. Oleh karena itu, menuduh para pelajar tersebut di atas dengan mengatakan “mereka itu pelaku pengeboman dan peledakan” merupakan kedustaan atas diri mereka untuk memperburuk citra mereka dan menghindarkan orang dari mereka dan dari dakwah yang mereka serukan.
Akan tetapi begitu cepat kedustaan ini termentahkan ketika para pelajar tersebut memberikan khutbah atau ceramah atau mengajar dan memperingatkan dari perbuatan pengeboman dan peledakan.
Maka pengamatan negara (pemerintah) akan hakekat (fakta) ini yang ada pada ma’had-ma’had Darul Hadits di Yaman dan juga hakekat (fakta) para pelajar yang lulus dari ma’had-ma’had tersebut adalah perkara yang penting.
Seyogyanya bagi kedutaan Indonesia untuk meyampaikan kepada negaranya informasi yang benar tentang ma’had-ma’had tersebut. Berperannya pemerintah Indonesia sebagai pihak yang bahu-membahu menyebarkan kebaikan (dakwah berlandaskan Al-Qur’an dan As-Sunnah) yang dilakukan oleh para alumni ma’had-ma’had Darul Hadits Yaman lebih baik dari pada menentang dan menghalangi mereka. Karena apa yang kami serukan adalah demi kebaikan setiap muslim, entah yang sebagai pemegang kepemerintahan ataupun rakyatnya. Karena kami menyeru kepada perbaikan hubungan antara seorang hamba dengan Rabbnya (Allah Ta’ala). Kalau dia bisa baik maka baginya balasan yang baik dan jika dia memilih kejelekan maka jangan mencela kecuali dirinya.
Dakwah kita adalah dakwah yang mengarah pada perbaikan dan mengajak kepada kebaikan dengan cara-cara yang syar’i bukan dengan cara-cara yang diadaadakan seperti pembentukan kelompok-kelompok atau dengan cara pemberontakan dan penggulingan, ataupun dengan cara pengeboman dan peledakan.
Maka sudah seyogyanya bagi negara-negara islam untuk berkhidmat memperjuangkan islam, dan kami akan ikut bahu-membahu dengan mereka dalam susah dan kemudahan. Tiada daya dan upaya kecuali dengan pertolongan Allah Ta’ala.
Stempel dan Tanda Tangan
Abu Nashr Muhammad bin Abdillah Al-Imam
20/02/1431H
http://www.assalafy.org/mahad/?p=534#more-534
Diterjemahkan oleh:
Abu Zubair ‘Umar Al-Indunisy
Dan Abu Hudzaifah Rahmadi Al-Indunisy
Darul Hadits, Ma’bar, Yaman
1. Ma’had-ma’had para ulama tersebut diantaranya: Ma’had Darul Hadits Dammaj, Ma’had Darul Hadits Ma’bar, Ma’had Darul Hadits Dzammar, Ma’had Darul Hadits Fiyusy – Aden, Ma’had Darul Hadits Hadramaut, Ma’had Darul Hadits Ibb, Ma’had Darul Hadits Syibwah dan lain-lain.
http://thalibmakbar.wordpress.com/2010/05/05/74/
sumber: http://www.merekaadalahteroris.com/mat/?p=83
Berikut ini kami sajikan versi arabnya:
بسم الله الرحمن الرحيم
الحمد لله رب العالمين والصلاة والسلام على محمد رسول أمين، أما بعد
هذا السؤال نقدمه لفضيلة شيخنا ووالدنا المربي الناصح القائم بدار الحديث بمعبر الشيخ العلامة محمد بن عبد الله الإمام حفظه الله تعالى ورعاه وكثر الله أمثاله وبارك الله فيه وفي علمه
السؤال
انتشرت الإشاعة في أوسط المجتمع الإندونيسيا بأن الطلاب الإندونيسيين الذين تخرجوا من دور الحديث في اليمن يصبحون ويقومون بعملية التفجير والتلغيم
الجواب
الحمد لله وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له وأشهد أن محمدا عبده ورسوله
فينبغي أن يعلم أن أول من حذر من التفجيرات والتلغيمات هو إمام أهل السنة في اليمن شيخنا العلامة الوادعي رحمه الله تعالى، فقد كان أصحاب تنظيم القاعدة عملوا خطة ليفجروا في كثير من المحافظات اليمنية، فلما تكلم عليهم الشيخ وفضح سعيهم هذا فشلت الخطة وسلمت البلاد اليمنية من تلك الأحداث، واستمر شيخنا يحذر من جماعات الجهاد ومن الدخول معهم والسير سيرهم في خطبه ومحاضراته وكتبه والحمد لله. وصار المشائخ الذين أوصى الشيخ بالرجوع إليهم على ما كان عليه الشيخ من التحذير من دعاة التفجيرات والتلغيمات في دروسهم ومؤلفاتهم وغيرها، فهذا الذي يسير عليه القائمون على دور الحديث في اليمن كما هو سير علماء السنة حيثما كانوا، وهذا معلوم مشهور عنهم في اليمن وفي غيرها والحمد لله
والطلاب الذين يتلقون العلم على أيدي علماء اليمن في دور الحديث هم على هذا الذي عليهم العلماء، فرمي الطلاب المذكورين بأنهم من أصحاب التلغيمات والتفجيرات كذب عليهم للتشويه بهم والتنفير عنهم وعن الدعوة التي يدعون إليها، ولكن سرعان ما يفتضح هذا الكذب عند ما يخطب الطلاب هؤلاء أو يحاضرون أو يدرسون ويحذرون من التفجيرات والتلغيمات
فاطلاع الدولة على هذه الحقيقة التي عليها دور الحديث في اليمن والطلاب المتخرجون منها مهم، وعلى السفارة الإندونيسية أن تواصل دولتها بالمعلومات الصحيحة عن هذه الدور، فلأن تكون الدولة الإندونيسية معينا على هذا الخير الذي يقوم به الطلاب المتخرجون من دور الحديث في اليمن خير من محاربته لأن ما ندعو إليه هو من صالح كل مسلم كان حاكما أو محكوما، لأننا ندعو إلى إصلاح ما بين العبد وربه فإن أحسن فله جزاء الحسنى وإن أساء فلا يلومن إلا نفسه، فدعوتنا دعوة إصلاح ودعوة خير بالطرق الشرعية لا بالطرق البدعية كالتحزب والثورات والانقلابات والتفجيرات والتلغيمات
فعلى الدول الإسلامية أن تقوم بخدمتها للإسلام ونحن عون لها في الشدة والرخاء ولا حول ولا قوة إلا بالله
darussalaf.or.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan Posting Komentar Anda di sini, Baik berupa Saran Kritikan dan Lain Sebagainya...Jazakumullah